https://pusmendik.kemdikbud.go.id/tka/simulasi_tka adalah fitur simulasi yang disediakan oleh Pusmendik (Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud). Lewat platform ini, peserta dapat memilih jenjang pendidikan serta mata pelajaran TKA yang ingin disimulasikan. Setelah memilih, pengguna dapat mencoba simulasi soal serupa ujian sesungguhnya.
Kalau kamu siswa SMA, SMK, atau MA, pasti sudah dengar istilah TKA—Tes Kemampuan Akademik. Nah, ada satu fitur yang bisa banget kamu manfaatkan untuk latihan, namanya “Ayo Coba TKA”. Lewat simulasi ini, kamu bisa mencoba soal-soal TKA dan bebas memilih mata pelajaran yang mau dikerjakan.
Biar latihanmu nggak asal-asalan, kita bahas dulu cara kerja dan strategi memanfaatkannya.
1. Mengenal TKA: Apa yang Diujikan?
TKA untuk tingkat SMA/SMK/MA dibagi jadi dua kelompok mata pelajaran:
a. Mata Pelajaran Wajib – Semua peserta harus mengerjakan:
- Bahasa Indonesia
- Matematika
- Bahasa Inggris
b. Mata Pelajaran Pilihan – Kamu bisa memilih dua, disesuaikan dengan minat atau jurusan kuliah yang dibidik. Contohnya:
- Matematika Lanjutan
- Fisika, Kimia, Biologi
- Ekonomi, Sosiologi, Geografi, Sejarah
- Bahasa asing (Prancis, Jerman, Jepang, Mandarin, Korea, Arab)
- Pendidikan Pancasila
Produk/Projek Kreatif dan Kewirausahaan (wajib untuk SMK/MAK sebagai pilihan pertama)
2. Bentuk Soalnya Bukan Cuma Pilihan Ganda Biasa
Banyak yang mengira TKA hanya berisi soal “A, B, C, D” biasa. Faktanya, ada beberapa tipe:
Pilihan Ganda Sederhana – Satu jawaban benar
Pilihan Ganda Kompleks – Bisa lebih dari satu jawaban benar
Kategori/Benar-Salah – Menilai setiap pernyataan apakah sesuai atau tidak
Kadang, ada soal tunggal dan ada juga soal “berkelompok” yang pakai satu bacaan atau grafik sebagai stimulus.
3. Cara Memanfaatkan “Ayo Coba TKA”
Supaya simulasi ini benar-benar membantu, coba ikuti tips berikut:
1. Atur pilihan mata pelajaran dengan strategi
Kalau mau masuk jurusan teknik, pilih Matematika Lanjutan + Fisika. Kalau mau IPS, pilih Ekonomi + Sosiologi, dan seterusnya.
2. Jangan cuma mengerjakan—evaluasi juga
Catat tipe soal yang bikin kamu keliru, lalu pelajari ulang konsepnya.
3. Latih kecepatan berpikir
Simulasi ini punya waktu terbatas. Biasakan mengatur tempo, jangan terjebak terlalu lama di satu soal.
4. Biasakan dengan format digital
Karena TKA berbasis komputer, latihan di “Ayo Coba” bikin kamu terbiasa dengan navigasi dan tampilannya.
4. Timeline Persiapan
Oktober 2025 → Gunakan simulasi untuk pemanasan dan menemukan kelemahan.
November 2025 → Ujian TKA resmi, waktunya mempraktikkan hasil latihanmu.
5. Kenapa Simulasi Ini Penting?
Karena TKA itu bukan sekadar hafalan, tapi tes kemampuan berpikir. Semakin sering berlatih dengan soal mirip ujian, semakin terbiasa otak kamu memproses informasi dan mengambil keputusan cepat.
Intinya, anggap “Simulasi TKA” ini seperti sparring sebelum pertandingan. Latihan yang terarah sekarang bisa membuat perbedaan besar saat ujian sebenarnya nanti.